Josi dan Mira

 Josi dan Mira

 

  Di suatu hari ada seorang perempuan bernama Mira, dia sangat hobi menyelam, padahal dia masih berumur 17 tahun tapi dia sudah menyelam di banyak tempat. Mira bersekolah di SMA ILMU BANGSA jurusan Ipa Kelas 12, Mira dikenal sebagai murid yang cantik dan juga sangat cerdas. Dia punya pacar bernama Josi yang dikenal sebagai murid yang nakal dan tidak terlalu pintar, akan tetapi Mira sangat mencintai Josi, begitu juga sebaliknya. Saat pulang Mira yang dibonceng oleh Josi dengan motor buntutnya berkata “ Jos nanti lulusan kita ke ancol yuk! ” ajak Mira, “ Boleh tuh, tapi ngapain disana? ” Tanya Josi “Ya nyelam lah sayang” jawab Mira dengan halus, “Okelah terserah kamu aja aku mah” jawab Josi dengan Lantang ( padahal dalam hati “Gw kan kaga bisa berenang” ). Josi mengantar Mira dengan selamat sampai rumah nya di jalan Leopard, dalam perjalanan pulang Josi berpikir bagaimana caranya jago berenang sebelum lulusan yang tinggal 3 bulan lagi. Ia sangat bersungguh-sungguh karena sangat mencintai Mira. 



2 Bulan Kemudian

   Josi yang berlatih renang di Kamp TNI AL dengan latihan yang keras akhirnya bisa berenang dengan baik, Josi sangat senang karena akhirnya Ia bisa berenang dan menyelam untuk hari kelulusannya.


1 Bulan Kemudian

    Akhirnya Kelulusan pun datang, Mira, Josi dan temannya pergi ke Ancol untuk merayakan kelulusannya. Mereka menyelam dengan membawa bendera sekolahnya sambil berfoto bersama untuk kenangan. Setelah itu mereka naik ke daratan kecuali Mira, “Mir kamu gak naik?” Tanya Josi, “Mau nyelam lagi gak puas soalnya” jawab Mira, dengan persaan yang tidak enak akhirnya Josi ikut menyelam bersama mereka. Awalnya baik-baik saja, hingga akhirnya datang Ombak besar menghampiri mereka berdua. Josi memegang tangan Mira dengan erat karena takut Mira terbawa arus, Josi yang sudah tidak kuat memegan tangan Mira karena tekanan air yang sangat kuat, akhirnya lepaslah tangan Mira dari genggaman Josi. Mira terbawa oleh arus air yang sangat kuat dan hilang dari pandangan Josi. Josi yang hendak mengejar Mira pun mendapatkan Ombak yang sangat besar lagi. Tim Penyelamat yang berusaha mencari mereka berdua akhirnya hanya bisa menemukan Josi dalam keadaan pingsan. 


   Josi pun akhirnya terbangun dan tidak melihat Mira, secara reflek Josi langsung lari kearah laut ingin mencari Mira dengan keadaan hati yang ketakutan dan khawatir dengan keadaan Mira. Tim penyelamat yang sudah mencari Mira berkata “Maaf saya sudah mencari teman kamu tapi tidak ketemu, tapi kami akan terus mencari” Kata tim Penyelamat. Josi yang kesal dengar ucapan Tim langsung tarik baju salah satu dari mereka, “Kalo sampai gak ketemu awas kalian.” “baik pak” jawab tim dengan ketakutan.


1 Tahun Kemudian

    Josi yang tetap setia untuk menunggu kabar dari Mira selalu berdoa semoga Mira sehat selalu, dan jika sudah tak ada Ia ingin mayat nya di temukan. Akhirnya Josi pun menelpon Tim Pencari Mira “Halo pak, bagaimana perkembangan Mira? Apa sudah ketemu, saya sangat kangen dia pak!!” Tanya Josi sambil menangis, “Maaf pak kami belum menemukan tanda-tanda Mira masih hidup” jawab Tim dengan lantang dan Josi langsung mematikan Telepon nya. Akhirnya teman SMA dia mengajak reuni bersama di sekolahnya dan Josi ikut kesana. Disana Josi merasa Kesepian karena gak ada Mira padahal banyak Teman-teman main Dia waktu masih SMA. Salah satu teman SMA nya berkata “Jos udahlah lu harus bisa Ikhlas bahwa Mira udah gak ada!” Ujar temannya, Josi yang emosi langsung berdiri dan menghajar teman yang ngomong begitu “Diam lu bangsat, lu gak tau apa-apa soal Mira, lu mending diam daripada lu gw hajar lagi” ucap Josi sambil emosi dan ditahan oleh temannya. Josi pun mulai tenang dan menangis “Gw tau dia masih hidup, dia bilang gw di mimpi, kalo dia juga kangen sama gw, dan gw yakin Tim pasti bakal nemuin dia dikit lagi” Ujar Joni sambil menangis, teman-teman nya yang melihat pun ikut sedih, teman yang buat dia marah pun minta maaf dan memeluk Josi. Tidak lama kemudian Tim Pencari menelepon Josi dan bilang bahwa mereka menemukan Mira dalam keadaan kurus, berantakan dan banyak luka. Josi yang tahu kabar dari Mira langsung memberitahu kepada orang-tua Mira dan teman-temannya, dan segera bergegas ke Ancol. 


     Sesampai nya mereka di Ancol Mira yang langsung bilang “Mama Papa Dede Kaka, Sayang ku Josi” Orang-tua Mira dan Josi langsung Lari ke Mira, Keluarga Mira pun langsung memeluk Mira dan Josi berterima kasih dan memeluk salah satu anggota tim. Mira pun mendatangi Josi dan memeluknya Josi yang langsung menangis tidak tahan rindu pada Dia, “Kamu masih mau sama aku? Aku udah jelek skarang banyak banget luka yg gak bisa sembuh kayanya” Tanya Mira dengan nunduk kepada Josi, Josi pun mengangkat kepala nya “Aku gak peduli kamu sejelek apapun,Cinta itu tidak pandang rupa,aku selalu mencintai kamu sampai kapanpun dalam keadaan apapun.” Jawab Josi dengan lantang.

     Akhirnya mereka pun pulang mengobati Mira. Dan tidak lama kemudian Josi datang bersama kedua orang-tua nya untuk melamar Mira, Mira pun menerima lamaran Josi. Mereka berdua pun menikah dan hidup bahagia.






By : PranMiniac21



12 September 2020

Comments

PACARNYA ALIN said…
Buatin cerita Alin sama Batara min...wkwkw
Anonymous said…
bgs bgt!!!
Anonymous said…
Endingnya
Leopard said…
Endingnya gak ada obat
Anonymous said…
bikin lagi min
Anonymous said…
Kira kira ada kga di dunia nyata?
Anonymous said…
sedih kali
Anonymous said…
xixixi
Anonymous said…
andalan
Anonymous said…
bikin novel lah
Anonymous said…
ada yt nya gak bang
Anonymous said…
mewek
Anonymous said…
mabar kuy
Anonymous said…
FF ato PUBG ?

Popular Posts